Inilah 14 Hormon yang Dihasilkan Oleh Tubuh

Tubuh manusia menghasilkan berbagai jenis hormon, masing-masing memiliki fungsi spesifik. Berikut adalah beberapa jenis hormon utama yang dihasilkan tubuh dan fungsinya:

1. Hormon Pertumbuhan (Growth Hormone, GH)

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar pituitari (hipofisis)
  • Fungsi: Mengatur pertumbuhan dan perkembangan tubuh, terutama selama masa anak-anak dan remaja. Hormon ini juga penting dalam menjaga massa otot, metabolisme, dan kepadatan tulang pada orang dewasa.

2. Insulin

  • Dihasilkan oleh: Pankreas
  • Fungsi: Mengatur kadar gula (glukosa) dalam darah dengan membantu sel-sel tubuh menyerap glukosa untuk digunakan sebagai energi atau disimpan sebagai lemak.

3. Glukagon

  • Dihasilkan oleh: Pankreas
  • Fungsi: Berperan berlawanan dengan insulin, glukagon meningkatkan kadar gula darah dengan memicu pelepasan glukosa dari hati ketika kadar gula darah turun terlalu rendah.

4. Kortisol

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar adrenal
  • Fungsi: Disebut juga sebagai hormon stres, kortisol membantu tubuh mengelola stres dengan meningkatkan kadar gula darah dan menekan fungsi yang tidak penting saat keadaan darurat, seperti pencernaan.

5. Adrenalin (Epinefrin)

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar adrenal
  • Fungsi: Hormon ini mempersiapkan tubuh untuk respon “fight or flight” dengan meningkatkan detak jantung, melebarkan saluran udara, dan memberikan energi tambahan selama situasi stres atau darurat.

6. Tiroksin (T4) dan Triiodotironin (T3)

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar tiroid
  • Fungsi: Mengatur metabolisme tubuh, termasuk kecepatan pembakaran energi, kontrol suhu tubuh, serta pertumbuhan dan perkembangan.

7. Estrogen

  • Dihasilkan oleh: Ovarium (pada wanita) dan dalam jumlah kecil oleh testis (pada pria)
  • Fungsi: Mengatur perkembangan karakteristik seksual wanita, siklus menstruasi, dan fungsi reproduksi. Pada pria, estrogen dalam jumlah kecil berperan dalam kesehatan tulang dan fungsi kardiovaskular.

8. Progesteron

  • Dihasilkan oleh: Ovarium dan plasenta (selama kehamilan)
  • Fungsi: Berperan penting dalam siklus menstruasi dan menjaga kehamilan. Progesteron mempersiapkan dinding rahim untuk implantasi sel telur yang dibuahi.

9. Testosteron

  • Dihasilkan oleh: Testis (pada pria) dan ovarium (pada wanita, dalam jumlah kecil)
  • Fungsi: Mengatur perkembangan karakteristik seksual pria seperti pertumbuhan rambut, suara lebih berat, dan pembentukan otot. Pada wanita, testosteron berperan dalam dorongan seksual dan kesehatan tulang.

10. Oksitosin

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar pituitari
  • Fungsi: Oksitosin sering disebut "hormon cinta" karena berperan dalam proses ikatan emosional, terutama selama persalinan dan menyusui. Juga memicu kontraksi rahim selama melahirkan.

11. Melatonin

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar pineal
  • Fungsi: Mengatur siklus tidur dan bangun (ritme sirkadian). Kadar melatonin meningkat saat gelap, membantu kita tidur.

12. Aldosteron

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar adrenal
  • Fungsi: Mengatur keseimbangan garam dan air dalam tubuh, yang mempengaruhi tekanan darah.

13. Paratiroid Hormon (PTH)

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar paratiroid
  • Fungsi: Mengatur kadar kalsium dalam darah dengan memicu pelepasan kalsium dari tulang jika kadar kalsium darah terlalu rendah.

14. Prolaktin

  • Dihasilkan oleh: Kelenjar pituitari
  • Fungsi: Merangsang produksi ASI pada wanita setelah melahirkan.

Setiap hormon ini berperan penting dalam menjaga keseimbangan tubuh atau homeostasis. Ketidakseimbangan dalam produksi hormon bisa menyebabkan berbagai masalah kesehatan, seperti diabetes, hipertiroidisme, atau gangguan reproduksi.

Komentar

Postingan Populer